Puisi Kepedulian Autisme

Senyumku tak menipu

Namaku keceriaan

Mengeluh bukan bakatku

Menangispun  juga bukan hobby ku

Dalam hati, wajah tampanku begitu nampak sekali

Tapi, kenapa banyak orang yang berpaling menjauhi aku?

Aku tempat kecerdasan!

Masalah bahasa badan, keyakinan , dan kualitas

Itu kemampuan kita yang terpendam

Lalu, kenapa kita menjadi berbeda?

Ataukah aku penyandang autisme?

Sehinga kau, tak pernah peduli kepadaku, tak pernah menoleh kepadaku,

Tak pernah menyapaku, dan tak ingin menjadi temanku...

Unik adalah sebutan baru bagiku

Gigi putih bola mata yang tajam, berwarna hitam

Aku sama seperti kalian !

Disini aku terlahir dari rahim ibu pertiwi

Aku dengar lafadz terindah dari telingaku Allahu akbar!

Dan ku pekikkan kalimah syahadatku

Maka seluruh langit akan bergetar dan mengglegar

Mengoyak langit ibu pertiwi...

Dan akulah kalimah cinta kasih syahadat itu

Seribu hal sering aku lakukan tanpa keluh kesah

Mencibir, atau memaki bukan bagian dari ku

Aku spesial, bukan berarti aku beda denganmu!

Bajuku selalu diganti setiap saat,

Tapi tidak dengan senyumku

Sebab senyumku tak menipu...

Aku bukan artis yag selalu enggan diajak bermain

Polah ku semauku

Meski terkadang tak menjadi kontroversi.

Satu pintaku, dekatilah aku

Peluklah aku, jadilah temanku !

Jangan kau terima aku dengan paksa

Tetapi terimalah aku dengan rasa...