PUISI LOMBOK

Sajak Untuk Lombok
Karya : Aji Santosa

Mendung duka kembali menyapa
Pada bumi tanah air tercinta ini
Menjerit lara; tertimpa bencana
Di Pulau Lombok mengalir air mata

Jeritan anak-anak yang tak pernah padam;merengek ketakutan
Tangisan janda-janda berirama duka
Mengiringi tiap langkah alunan kisahnya
Luka-luka derita berceceran; kesedihan berserakan

Dulu, Gili Trawangan indah bernuansa
Pantai Senggigi corak birunya menggoda
Flora&fauna menghiasi taman rinjani
Namun,kini tinggal sisa guncangan

Rumah kini hanya puing-puing bertebaran
Gedung menjulang tinggi rata dengan tanah

Lombok, padamu kuhidangkan sajak-sajak pilu
Yang kutulis dalam barisan pena hitam
Akan kusajikan pada semesta menyapa.




















Alam Bersuara di Lombok

Karya: Aji Santosa

Alam kini sedang tak bersahabat
Ia menyekap Pulau Lombok
Dalam himpitan bencana dahsyat
Guncangan-guncangan menyeramkan;berulang kali terjadi
Hingga meluluhlantakkan bangunan berharga
Dari rumah, sekolah, tempat ibadah sampai gedung menjulang tinggi

Alam kini sedang tak berteman
Ia menyerang & memakan korban
Dari anak-anak sampai orang tua
Yang menyisakan kepedihan mendalam


Namun, semua karena kuasaMU
Yang telah terlukis garis takdir
Manusia hanya bisa berserah diri
Dengan mengadahkan tangan kepadaMU
Sembari berdoa "Ya allah, berilah kami kekuatan dan ketabahan
melewati setiap ujian dan cobaan yang engkau berikan, agar kami termasuk dalam golongan orang-orang yang bersabar di setiap waktu"





















Aku Kehilangan
Karya : Aji Santosa


Guncangan dahsyat kembali terjadi
Di bulan Agustus menuju hari merdeka
Di Tanah Lombok bagian utara
Menyimpan sejuta pilu dan pedih


Aku kehilangan semua; ayah ibu dan saudara
Kini, sudah tidak ada lagi dongeng darinya
Cerita dan kisah bahagia tinggal kenangan
Yang setiap malam selalu kudengar
Hingga aku terlelap tidur dalam pangkuannya
Kini tinggal isak tangis yang dirasa
Di setiap waktu yang masih  terbayang

Aku tidak menyalahkan Tuhan
Aku tidak menyalahkan Manusia
Aku tidak menyalahkan siapa-siapa
Semua sudah takdir dari kuasa























Biodata penulis : Aji Santosa, mahasiswa jurusan ekonomi syariah IAIN Salatiga, penikmat dunia sastra dan literasi, memiliki mimpi ingin berjumpa dengan eyang sapardi djoko damono, beberapa karyanya pernah diterbitkan dalam buku antologi puisi bersama.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Proposal Mata Pelajaran Kewirausahaan SMK

Contoh MATERI KE NU- AN (latihan Kader Muda Ipnu-Ippnu)

MAKALAH TAWADHU DAN TAKWA